Skip to main content

Kenalan dengan Sang Direktur Otak, Eksekutif Function!

 


Eksekutif Function adalah sang direktur di dalam otak. . Eksekutif ini memiliki peran yang sangat penting di dalam otak. Dialah yang mengendalikan kerja otak kita. Eksekutif function merupakan kemampuan individu untuk memulai inisiatif beradaptasi, mengatur memantau dan mengendalikan kerja otak kita dalam menerima informasi dan sangat penting diperlukan anak-anak untuk kesiapan sekolah.

Gangguan otak anak pada fungsi ini ditandai dengan: sulit fokus, tak bisa membuat perencanaan dengan baik, berpikir jangka pendek, bersifat impulsif kalau menginginkan sesuatu harus dituruti dan emosional, motivasinya sedidkit, mudah menyerah, sukar menangkap hal-hal abstrak, tidak bisa evaluasi diri, selfcontrol yang rendah,

Jika gejala itu ada pada anak-anak kita atau murid-murid kita maka bisa dikatakan ada gangguan fungsi otak di otak bagian depan kita tempat Sang Direktur (sang eksekutif) Eksekutif Function kita tinggal. Dan kita para guru dan orang tua patut waspada.

Pre frontal cortex atau otak bagian depan kita adalah yang membedakan manusia dengan hewan. Merupakan otak yang sangat spesial di otak kita sehingga harus kita jaga agar Sang direktur otakpun bisa bekerja dengan baik. banyak anak balita yang sukar fokus, tenang memperhatikan, berperilaku tertib itu wajar karena fungsi eksekutif  belum berkembang secara sempurna. Tugas kita para orang tua dan guru adalah mendampingi tumbuh kembang mereka untuk mengawal kematangan otak depan mereka sampai usia remaja. 

-erlina ummu ammar -

Comments

Popular posts from this blog

18 Sikap

 18 SIKAP   “Pakailah Alquran dalam kurikulum kita, Tidak ada kurikulum tercanggih yang diciptakan Dzat yang maha menciptakan manusia yaitu Alquran”  18 Sikap karakter yang dikembangkan sekolah alfalah. 18 Sikap  sentra yang dipaparkan dalam PPOT 1 di Sekolah AlFalah Jakarta pada tanggal 5-16 Agustus pada angkatan PPOT ke 79.  saya mengikuti PPOT  1 (Program Pengasuhan Orang Tua) di Sekolah Al Falah Jakarta Timur. PPOT 1 membahas 18 sikap yang bersumber dari Alquran dan As Sunah yang dimasukkan di dalam kurikulum sekolah. 18 sikap yang dikembangkan di sekolah Alfalah dan kami coba implementasikan juga di sekolah kami PAUD Terpadu Nirwana kampung Bocah. 18 sikap positif ini sebenarnya sebagai 18 karakter bangsa diantaranya: 1.      Mutu Mutu adalah Standar nilai dari masing-masing peran setiap individu dalam seluruh aktivitas hidupnya   . Maka mutu sekolah, mutu pendidikan, mutu pembelajaran dan mutu guru harus sangat dijaga.  sehingga mutu pendidikan di Indonesia juga

Metode Sentra, Belajar dari Founder Metode BCCT di indonesia drg.Wismiarti Tamin

Metode sentra adalah kurikulum pendidikan anak usia dini (PAUD) yang diadopsi dari CCCRT Florida yang telah digunakan di Creative School. Metode sentra atau metode BCCT (Beyond Center and Circle Time) metode yang berpusat pada anak melalui kegiatan ragam main yang direncanakan dan menggunakan pijakan-pijakan pembelajaran serta ada waktu duduk melingkar.  Ciri sekolah yang menggunakan metode sentra atau metode BCCT dalam kurikulumnya yaitu:  Adanya sentra-sentra belajar seperti sentra balok, sentra main peran, sentra persiapan, sentra seni dan sentra bahan alam. Adanya pijakan-pijakan dalam pembelajaran yaitu pijakan lingkungan, pijakan sebelum main, pijakan saat main dan pijakan setelah main Materi pembelajaran dibingakai dengan menggunakan tema-tema pembelajaran Kegiatan main metode sentra ada 3 jenis main yaitu, main pembangunan, main peran dan sensorimotor . Kebutuhan 3 jenis main ini sudah melalui penelitian - penelitian para ahli seperti Sara Smilansky yang disesuaikan dengan kebu

Dongeng Anak Sebelum Tidur Pendek yang Mendidik "Zebra si Penjaga Pohon Apel""

Dongeng anak sebelum tidur pendek yang mendidik kali ini berjudul "Zebra si Penjaga Pohon Apel" . Sebuah kisah yang didalamnya ada pelajaran yang bisa kita ambil dan kita tanamkan pada anak-anak kita.  Zebra si Penjaga Pohon Apel Jerapah memiliki sebuah pohon apel yang masih kecil. Ia sangat menyayangi pohon apel itu. Namun pada suatu hari Jerapah harus pergi menemui keluarganya di hutan seberang dalam waktu yang lama. Ia pun berencana menitipkan pohon apel itu pada temannya. Jerapah mencari-cari binatang yang mau menjaga pohon apelnya. Pertama Jerapah akan minta tolong kepada Singa. "Aku sangat sibuk Jerapah. Cari binatang lain saja!" tolak Singa. Lalu ia pergi mencari temannya yang lain. Jerapah pergi menemui Gajah untuk minta tolong. Namun Gajah pun menolak permintaan Jerapah. "Aku tidak punya waktu untuk merawat pohon apelmu Jerapah !" ucap Gajah. Tak ada satu pun teman Jerapah yang mau membantu menjaga pohon apel. Hingga suatu hari Jerapah bertemu den