Skip to main content

Posts

Showing posts with the label Inspiring Journey

FITRAH BASED EDUCATION

1.                     RESUME LAUNCHING SEMINAR FITRAH BASED EDUCATION SERIES 2019 (12 JANUARI 2019 Pusat studi Jepang, UI JAKARTA) Catatan perjalananku masih di kota Jakarta. kali ini aku ingin belajar tentang Fitrah Based Education ketemu Abah Rama Royani (Founder Talent Mapping), he... Sedikit oleh-oleh ilmu yang bisa ku bagi untuk teman-teman semoga bermanfaat. National character Building kenapa tidak terbangun? Karena kita Cuma membangun. Sudah ada karakter dalam diri kita. 2.     Ust. Hary Santosa ( Founder Fitrah Based Education) Pendidikan merupakan tanggung jawab orang tua bukan sekolah. Jadi setiap keluarga harus punya misi. Misi yaitu: apa tugas kita di muka bumi?, langkah menuju cita-cita. Membuat misi pendidikan keluarga merupakn peran ayah. Fitrah itu bersih harus ditumbuhkan. Ketika fitrah tidak tumbuh maka masalah akan semakin besar. Konsep peradaban itu Potensi dan peran. Potensi alam kehidupan dan alquran.   v   8 aspek Fitrah Based Education ΓΌ   FITRAH KE

18 Sikap

 18 SIKAP   “Pakailah Alquran dalam kurikulum kita, Tidak ada kurikulum tercanggih yang diciptakan Dzat yang maha menciptakan manusia yaitu Alquran”  18 Sikap karakter yang dikembangkan sekolah alfalah. 18 Sikap  sentra yang dipaparkan dalam PPOT 1 di Sekolah AlFalah Jakarta pada tanggal 5-16 Agustus pada angkatan PPOT ke 79.  saya mengikuti PPOT  1 (Program Pengasuhan Orang Tua) di Sekolah Al Falah Jakarta Timur. PPOT 1 membahas 18 sikap yang bersumber dari Alquran dan As Sunah yang dimasukkan di dalam kurikulum sekolah. 18 sikap yang dikembangkan di sekolah Alfalah dan kami coba implementasikan juga di sekolah kami PAUD Terpadu Nirwana kampung Bocah. 18 sikap positif ini sebenarnya sebagai 18 karakter bangsa diantaranya: 1.      Mutu Mutu adalah Standar nilai dari masing-masing peran setiap individu dalam seluruh aktivitas hidupnya   . Maka mutu sekolah, mutu pendidikan, mutu pembelajaran dan mutu guru harus sangat dijaga.  sehingga mutu pendidikan di Indonesia juga